Pemprov Sulsel Salurkan Bibit Rumput Laut dan Pelampung untuk Petani di Luwu Raya

Pemprov Sulsel serahkan bantuan bibit rumput laut, (sulselprov.go.id)

Selain menjaga produksi, bantuan ini juga mendorong kampanye budidaya rumput laut yang ramah lingkungan.

“Bantuan ini juga mengkampanyekan budidaya ramah lingkungan dengan mengganti botol plastik bekas yang selama ini digunakan petani sebagai pelampung, dengan buoy khusus rumput laut yang bisa bertahan beberapa siklus dan dapat didaur ulang setelah bocor,” jelas Ilyas.

Ia menambahkan, langkah ini diharapkan berdampak nyata pada peningkatan pendapatan pembudidaya. Pada tahun 2024, volume produksi rumput laut di Sulsel mencapai sekitar 4 juta ton basah, meneguhkan posisi provinsi ini sebagai salah satu lumbung rumput laut nasional.

Adapun terkait pengumpulan botol plastik minuman yang dilakukan, karena selama ini para petani rumput laut di pesisir Sulsel menggunakannya sebagai pelampung. Dengan adanya program ini, kebiasaan tersebut diubah menjadi penggunaan pelampung ramah lingkungan yang lebih tahan lama.

Baca Juga  Walikota Munafri Paparkan Tiga Isu Krusial di Makassar

Setiap petani rumput laut diminta untuk menukarkan 500 botol plastik dengan 250 buoy khusus rumput laut, dan ditargetkan akan terkumpul sebanyak 1 juta botol plsatik. Botol tersebut selanjutnya dijual kepada pengumpul barang bekas dan hasil penjualannya tetap diberikan kepada mereka sebagai hasil jerih payah, di samping bantuan 250 pelampung baru yang disalurkan pemerintah.

Kepala Bidang Budidaya dan Daya Saing Produk DKP Sulsel, Suhartono, mengatakan penyaluran bantuan dilakukan secara bertahap. Untuk tahap pertama, difokuskan di wilayah Luwu Raya.

“Untuk wilayah Luwu Raya kita fokuskan untuk penyaluran tahap pertama ini,” sebutnya.

Suhartono menjelaskan, tahap awal distribusi di Luwu Raya menargetkan lebih dari 471 petani yang tergabung dalam 41 kelompok, dengan jumlah bibit mencapai 141,3 ton dan pelampung lebih dari 117,75 ribu unit.

Baca Juga  Tidak Sesuai Keinginan DPP, Musda Golkar Sulsel Ditunda

Program ini disambut hangat oleh petani rumput laut. Elvi Nanda Bestari dari Kelompok Sipatuo, Kabupaten Luwu Utara, mengaku terbantu dengan adanya bantuan ini.

“Masya Allah sekali, kami petani sangat terbantu. Bisa memperbanyak produksi pembibitan dan memperbaiki ekonomi masyarakat. Terima kasih Pak Gubernur dan Ibu Wakil Gubernur,” ungkap Elvi.

News